back to top
spot_img
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.

Santri Gontor Berdoa dengan Salat Gaib untuk 3 Guru Korban Meninggal dalam Kecelakaan Bus di Sulawesi Tengah

Date:

Ponorogo | pikiranrakyat.org – Di Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (4/5/2023), ribuan santri Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) mengikuti salat gaib untuk mendoakan tiga guru yang meninggal dalam kecelakaan bus di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Salat gaib itu diadakan di Masjid Jami’ Pondok Modern Gontor usai salat zuhur.

Setelah salat gaib selesai, para santri pun mendoakan 26 guru lainnya yang terluka akibat kecelakaan tersebut yang terjadi pada Rabu (3/5/2023) malam. PMDG mengumumkan bahwa tiga korban meninggal dunia adalah Muhammad Fathir dari Manado, Gustian Erlangga dari Palembang, dan Muhammad Rizky Pratama dari Riau.

PMDG telah menghubungi semua wali dari ketiga korban melalui panggilan telepon dan video call. Keluarga korban meminta jenazah untuk diantar ke rumah masing-masing, yaitu Palembang dan Riau, sementara keluarga korban asal Manado meminta jenazah diantarkan ke Mamuju. Setelah diperiksa oleh dokter dan tim forensik, ketiga jenazah tersebut dimandikan dan dikafani untuk selanjutnya disalatkan.

“Pihak PMDG akan mengurus seluruh proses administrasi yang dibutuhkan untuk memulangkan jenazah ke kampung halaman masing-masing,” kata humas PMDG.

Tiga korban meninggal dan 26 lainnya adalah guru yang baru saja menyelesaikan studi tahun 2023 dari PMDG dan ditugaskan untuk menjadi tenaga pengajar di PMDG kampus 11 Ittihadul Ummah yang terletak di Tokorondo, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Mereka bertolak dari Bandara Mutiara Sis Al-Jufri pada Pukul 19.00 Wita dan berhenti untuk makan malam pada Pukul 20.30 Wita. Bus kembali melaju, namun pada Pukul 22.00 Wita, sopir gagal menyalip mobil di depannya dan justru membelokkan bus ke jurang. Bus jatuh dari jurang di kilometer 5 daerah Toboli, Kabupaten Parigi Moutong pada Rabu malam.

“Dampak dari kejadian ini menimpa 29 orang, tiga orang meninggal dunia, dan 26 lainnya mengalami luka berat dan ringan,” tulis humas PMDG.

Evakuasi korban pada Rabu (3/5) malam dibantu oleh tim SAR, pihak kepolisian, Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Cabang Gontor terdekat, dan masyarakat. Akibat kecelakaan ini, 26 korban luka-luka telah mendapatkan perawatan di UGD Rumah Sakit (RS) Anuntaloko Parigi.(Rz)

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

Berita terkait
Related

Iduladha Penuh Makna, Legislator PAN Deny Kartika Sembelih Hewan Kurban Sendiri

DEPOK | Pikiranrakyat.org - Anggota DPRD Kota Depok dari...

DKM Masjid AT-Taubah Mekarjaya Salurkan 21 Hewan Kurban

DEPOK | Pikiranrakyat.org – Nuansa kebersamaan dan kepedulian begitu...

Ketum FWJI: Polisi Belum Bertindak, Dua Wartawan Dikeroyok Brutal di Kuningan

JAKARTA | Pikiranrakyat.org - Kekerasan terhadap jurnalis kembali mencoreng...

Aksi Kekerasan! Ketua & Wakil Ketua Forum Wartawan Jadi Korban Amukan Ormas Al Jabar dan XTC

KUNINGAN – Pikiranrakyat.org - Malam takbir Iduladha yang seharusnya...