back to top
spot_img
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.

Camat Lilialy Akui Bangunan Kantor Belum Layak, Pelayanan Publik Terdampak

Date:

MALUKU | Pikiranrakyat.org – Camat Lilialy, Moh Nasir Waiulung secara resmi mengakui bahwa kondisi bangunan Kantor Camat Lilialy saat ini belum layak digunakan untuk menunjang pelayanan publik. Hal tersebut disampaikan saat terkonfirmasi, menyusul keluhan masyarakat terkait menurunnya kualitas pelayanan akibat minimnya sarana dan prasarana.

Dalam keterangannya, Camat Nasir menyebutkan bahwa sejumlah bagian kantor belum selesai dikerjakan, di antaranya, lantai yang masih kasar, dinding dalam ruangan yang belum difinishing, serta plafon yang belum terpasang secara tuntas.

“Fasilitas pendukung seperti kipas angin, lemari arsip, dan alat tulis kantor juga belum memadai. Ini jelas berdampak langsung terhadap kinerja pegawai dan pelayanan kepada masyarakat,” tegasnya, saat terkonfirmasi, Rabu, (21/5/2025).

Bagian dalam Kantor Kecamatan Lilialy, khususnya dinding yang terlihat kasar.
Bagian dalam Kantor Kecamatan Lilialy, khususnya dinding yang terlihat kasar.

Mengenai bangunan tidak layak, Ia menjelaskan, kondisi ini memaksa pihak kecamatan tetap menempati gedung yang belum selesai tersebut. Hal ini dilakukan karena lokasi sementara sebelumnya, yakni bekas Puskesmas Desa Sawa, dinilai tidak layak pakai dan kerap menjadi sasaran pembobolan oleh orang tak dikenal.

“Kami tidak punya pilihan lain. Meski belum selesai, kami tetap manfaatkan bangunan ini agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan, meskipun tidak maksimal,” tambahnya.

Menanggapi hal ini, salah satu warga yang (FA), mendesak pemerintah daerah agar segera menyelesaikan pembangunan kantor tersebut. Warga juga meminta aparat penegak hukum untuk turun tangan menelusuri proses pembangunan yang dinilai lamban dan tak kunjung rampung.

“Saya berharap Kepolisian, Kejaksaan, dan Inspektorat Kabupaten Buru memanggil pihak-pihak terkait untuk dimintai keterangan. Jangan sampai masyarakat jadi korban dari pembangunan yang mangkrak,” ujarnya.

Penting diketahui, kondisi ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat Kecamatan Lilialy, yang berharap adanya langkah tegas dari pemerintah dalam memastikan pelayanan publik tidak terganggu akibat ketidaklayakan fasilitas pemerintahan. (ET)

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

Berita terkait
Related

Kepsek SDN 1 Waeapo Diduga Selewengkan Dana BOS, PMPRI: APH dan Inspektorat Diminta Lakukan Audit

MALUKU | Pikiranrakyat.org - Aroma tak sedap mencuat dari...

PSG Pesta Gol! Paris Saint-Germain Juara Liga Champions Usai Bungkam Lawan dengan Skor Telak 5-0

LONDON | Pikiranrakyat.org - Paris Saint-Germain (PSG) mencetak sejarah...

B3 Mengalir Bebas di Gunung Botak, Penegak Hukum Diduga Tutup Mata!

Maluku | Pikiranrakyat.org - Peredaran Bahan Berbahaya dan Beracun...

P3C dan Aliansi Sabojong Ajak Lurah Serta LPM Curug, Aksi Bersih-Bersih Curugan Wadon

DEPOK | Pikiranrakyat.org – Curugan Wadon yang terletak di...