back to top
spot_img
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.

Dana Nasabah Tetap Aman Meskipun Gangguan IT, Bank Syariah Indonesia (BSI) Implementasikan BCP

Date:

Jakarta | pikiranrakyat.org – Direktur Penjualan dan Distribusi PT Bank Syariah Indonesia (Persero) Tbk atau yang dikenal dengan BSI Anton Sukarna menyatakan dana nasabah aman di tengah gangguan IT yang terjadi belakangan ini. Ia menyebutkan BSI telah memiliki Business Contingency Planning (BCP) yang terdiri dari serangkaian tindakan yang diambil perusahaan jika terjadi kejadian yang tidak terduga.

Jaringan IT BSI mulai mengalami gangguan pada 8 Mei 2023 sehingga nasabah tidak dapat bertransaksi baik di ATM maupun melalui aplikasi BSI Mobile. Kemudian, pada 10 Mei 2023, BSI mengadakan konferensi pers dan mengumumkan layanannya telah kembali normal. Namun, beberapa pelanggan masih mengeluhkan gangguan tersebut.

“Jadi BCP-nya berjalan, sehingga sebenarnya walaupun enggak bisa diakses BSI Mobile-nya segala macam ya transaksi di cabang kita masih bisa dilakukan”, terangnya, Kamis 25/5/2023.

Namun, ada batasan untuk melakukan transaksi selama waktu itu. Anton menyatakan, setidaknya nasabah tidak khawatir dengan apa yang dialami bank syariah terbesar di Indonesia itu. Ia juga menjelaskan, meski transfer dari bank lain ke BSI tidak langsung dilakukan, namun dananya tetap aman.

“Misalnya pada saat kejadian itu memang mengirim uang ke BSI enggak masuk ya? Itu ada BCP-nya berjalan, karena dalam kondisi offline seperti itu maka ketika uang masuk, itu masuk ke rekening kami di Bank Indonesia (BI)”, ucap Anton.

Perbedaannya terletak pada metode yang biasa menggunakan sistem BI Real Time Gross Settlement (RTGS) atau Sistem Kliring Nasional (SKN). Namun, jika terjadi gangguan, BSI akan menyusun daftar transaksi yang kemudian akan diposting secara internal ke masing-masing akun.

“Sehingga dampaknya apa? terjadi keterlambatan itu sudah pasti”, tandasnya.(Arf)

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

Berita terkait
Related

Hari Bumi Sedunia: Dari Depok, Menanam Harapan, Membangun Peradaban

DEPOK - Pikiranrakyat.org - Kunjungan Presiden Republik Indonesia (RI)...

Teladani Semangat Kartini, Herlina Dorong Perempuan Jadi Agen Perubahan di Segala Bidang

Depok | Pikiranrakyat.org - Sosok Herlina, Ketua Solidaritas Perubahan...

Ketua Madas Nusantara, Ajak Wali Kota Depok Dukung Silat Tiga Serangkai untuk Tangkal Kenakalan Remaja

Depok | Pikiranrakyat.org – Dalam semangat memperingati Hari Kartini,...

BREAKING NEWS: Ketua Komisi B DPRD Depok Desak Solusi Konkret Atasi Kemacetan di Jalan Kartini

Depok | Pikiran Rakyat – Kemacetan parah di kawasan...