Purwakarta | pikiranrakyat.org – Pilkada Purwakarta akan dilaksanakan pada November 2024. Namun, sejumlah Bakal Calon Kepala Daerah (Balonkada) telah muncul untuk meramaikan jagat politik Purwakarta, termasuk di dunia maya.
Dalam menyikapi hal tersebut, Dian Sriwidianti Karsoma menilai bahwa belum ada balonkada yang bertipikal tough and brave. Rata-rata masih bertipikal wing leadership yang tidak berani beresiko dan lemah dalam mengambil keputusan.
“Yang dimaksud dengan wing leadership adalah tipikal kepemimpinan yang masih ngambang, tidak berani beresiko dan lemah dalam mengambil keputusan, menunggu perintah, takut sana-sini, menunggu arahan atasan, menunggu komando, atau sumuhun dawuh,” ujar Dian kepada awak media, Senin 01 Mei 2023
Dian mengungkapkan, bahwa dirinya siap mengambil risiko untuk menjadi pemimpin yang kuat dan beda. Purwakarta merupakan kabupaten yang kaya, dengan APBD yang mencukupi dan industri yang maju, namun masih banyak problematika yang perlu diselesaikan. Oleh karena itu, pemimpin Purwakarta harus bisa mengatasi berbagai masalah yang timbul.
Menurut Dian, Purwakarta membutuhkan pemimpin yang tough and brave, yaitu pemimpin yang kuat, berbeda, pendobrak, dan berani melawan arus. Pemimpin kedepan juga harus cerdas sekaligus tegas, pemberani sekaligus peka terhadap kebutuhan masyarakat.
Dian berpendapat bahwa pemimpin yang berani adalah mereka yang berani merebut kekuasaan dan merubah sistem kepada yang lebih baik, merit based systems.
“Kita harus berani melawan arus dan mewujudkan semua kesejahteraan dan kebutuhan masyarakat. Pemimpin yang cerdas dalam memimpin dapat membantu kepentingan bersama dengan lebih baik,” tandasnya.
Dian adalah putri dari Mantan Sekda Purwakarta, Padil Karsoma. Dia yakin bahwa dia dapat menjadi pemimpin yang Purwakarta butuhkan untuk meraih kemajuan yang lebih baik. Dia siap untuk ambil bagian dalam kontestasi Pilkada Purwakarta 2024 untuk mewujudkan visinya menjadi pemimpin yang tough and brave. (Che)