Depok | pikiranrakyat.org – Mohammad Idris Walikota Depok menghadiri acara pelantikan pejabat Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kota Depok periode 2023-2028 di Ruang Edelweis lantai 5 Balai Kota Depok, Jum’at (14/ 04/23). Dalam kesempatan tersebut, Walikota Depok menyampaikan beberapa pesan penting kepada Ketua dan pengurus Korpri periode 2023-2028.
Pertama, Walikota menyoroti inovasi yang telah dicapai dalam memperluas kerjasama untuk meningkatkan profesionalisme dan kesejahteraan anggota Korpri. Kedua, menekankan perlunya menciptakan kondisi dimana PNS atau ASN dapat bekerja secara maksimal, kreatif, dinamis, berintegritas dan bebas dari rasa takut yang berlebihan.
“Ketakutan yang berlebihan akan memunculkan tidak semangat bekerja, segala pekerjaan, dan kegiatan pasti ada risikonya, seiringan dengan apapun dalam kerja-kerja birokrasi”, kata Kiai Idris saat memberikan sambutan.
Menurutnya, risiko ini membutuhkan kekuatan mental dari Korpri. Korps ini diharapkan tidak hanya sehat secara fisik tetapi juga sehat secara mental, spiritual, dan sosial.
“Ini penting untuk menjaga nama baik dan citra pemerintah. Wajah pemerintah itu di wajah Korpri. Kalau wajah Korpri tidak bagus, wajah pemerintah juga tidak bagus. Kalau Korpri itu kasar di lapangan atau di daerah, maka pemerintah juga akan kasar. Begitulah gambarannya”, terang Moh. Idris.
Oleh karena itu, Korpri diharapkan tidak hanya sehat jasmani tetapi juga sehat jasmani, rohani, dan sosial guna menjaga nama baik dan citra pemerintah.
“Selanjutnya peran Sekretariat Korpri bagi pemerintah adalah merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis di bidang pembinaan jiwa Korps, bekerja tanpa pamrih merupakan prinsip kerja Korpri”, ujarnya.
“Dan insyaallah selama ini sudah dilatih, bekerja kreatif tanpa ada keegoisan palsu, semuanya demi negara dan bangsa kita (Indonesia)”, imbuhnya.
Terakhir, Walikota Depok mendorong pengembangan jiwa wirausaha di kalangan anggota Korpri agar tetap produktif dan sejahtera di masa pensiun (ASN Purnabakti).
“Dengan demikian, jiwa kewirausahaan mereka harus dipersiapkan dengan berbagai jenis atau bentuk pekerjaan sesuai dengan pengamatan dan analisis yang telah terlihat di lapangan. Mereka dapat mengerjakan proyek-proyek yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masyarakat”, jelasnya.
Moh. Idris pun berharap pelantikan Ketua dan pengurus dapat meningkatkan semangat Korpri di Kota Depok.
“Netralitas bukan berarti tidak memberikan loyalitas karena tidak ada kehidupan yang netral. Semuanya mengutamakan nilai-nilai kebenaran dan peraturan yang telah ditetapkan pemerintah”, tandasnya.
“Loyalitas kepada pemimpin, kepada sistem, pemimpin yang tidak sejalan dengan sistem tidak bisa diberikan loyalitas. Tapi selama itu sejalan dengan sistem yang berlaku, kita harus loyal terhadap tugas dan peran kita, sebagai pegawai negeri. , dalam hal ini Korpri”, imbuhnya.
Sementara itu, Supian Suri Ketua Korpri periode 2023-2028 Kota Depok menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya sebagai Ketua periode kedua.
Ia berjanji akan memaksimalkan pembinaan yang diberikan Wali Kota Depok, seperti berkontribusi meningkatkan kesejahteraan anggota Korpri dengan membangun komunikasi pemangku kepentingan, memberikan pembinaan kepada anggota, dan memberikan bantuan yang telah dilakukan sebelumnya.(Arifin)