back to top
spot_img
๐ŸŒ™ ๐Ÿ•Œ ๐—ง๐—ฎ๐—พ๐—ฎ๐—ฏ๐—ฏ๐—ฎ๐—น๐—ฎ๐—น๐—น๐—ฎ๐—ต๐˜‚ ๐— ๐—ถ๐—ป๐—ป๐—ฎ ๐—ช๐—ฎ ๐— ๐—ถ๐—ป๐—ธ๐˜‚๐—บ ๐Ÿ•Œ ๐ŸŒ™ โ€” Selamat Hari Raya ๐—œ๐—ฑ๐˜‚๐—น ๐—™๐—ถ๐˜๐—ฟ๐—ถ ๐Ÿญ๐Ÿฐ๐Ÿฐ๐Ÿฒ ๐—› โœจ ๐Ÿ™ Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. ๐Ÿคฒ ๐— ๐—ผ๐—ต๐—ผ๐—ป ๐— ๐—ฎ๐—ฎ๐—ณ ๐—Ÿ๐—ฎ๐—ต๐—ถ๐—ฟ ๐—ฑ๐—ฎ๐—ป ๐—•๐—ฎ๐˜๐—ถ๐—ป.
๐ŸŒ™ ๐Ÿ•Œ ๐—ง๐—ฎ๐—พ๐—ฎ๐—ฏ๐—ฏ๐—ฎ๐—น๐—ฎ๐—น๐—น๐—ฎ๐—ต๐˜‚ ๐— ๐—ถ๐—ป๐—ป๐—ฎ ๐—ช๐—ฎ ๐— ๐—ถ๐—ป๐—ธ๐˜‚๐—บ ๐Ÿ•Œ ๐ŸŒ™ โ€” Selamat Hari Raya ๐—œ๐—ฑ๐˜‚๐—น ๐—™๐—ถ๐˜๐—ฟ๐—ถ ๐Ÿญ๐Ÿฐ๐Ÿฐ๐Ÿฒ ๐—› โœจ ๐Ÿ™ Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. ๐Ÿคฒ ๐— ๐—ผ๐—ต๐—ผ๐—ป ๐— ๐—ฎ๐—ฎ๐—ณ ๐—Ÿ๐—ฎ๐—ต๐—ถ๐—ฟ ๐—ฑ๐—ฎ๐—ป ๐—•๐—ฎ๐˜๐—ถ๐—ป.

Kisah Harta Jumbo Calon Hakim Agung: Mengungkap Warisan Miliaran di Balik Kekayaan Triyono Martanto dari BPR Keluarga

Date:

Jakarta | pikiranrakyat.org – Kekayaan Triyono Martanto, pegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu), sempat membuat heboh publik. Calon hakim agung ini memiliki kekayaan tunai sebesar Rp 31 miliar yang diklaimnya merupakan warisan dari orang tuanya. Pada 2021, total kekayaan Triyono bertambah menjadi Rp 51.202.526.173.

Dalam wawancara terbuka proses seleksi hakim MA, anggota KY Sukma Violetta menanyakan kekayaan Triyono. Ia mengatakan, uang tersebut merupakan warisan dari ibunya yang telah meninggal dunia pada tahun 2020 lalu. Warisan tersebut berupa tabungan, SBI, dan deposito.

Sukma menanyakan kepada Triyono tentang total warisan, dan Triyono menjawab tidak tahu. Saudaranya bertugas menangani warisan, yang dibagi rata di antara mereka. Penyerahan uang dilakukan secara bertahap karena dana diinvestasikan pada deposito, SBI, dan tabungan yang memiliki jangka waktu. Pembagian warisan dimulai pada tahun 2021.

Triyono menjelaskan ayahnya bekerja di Bank Bumi Daya yang kini menjadi Bank Mandiri. Pada tahun 1988, orang tuanya mendirikan tiga Bank Perkreditan Rakyat (BPR): BPR Bumi Setia Guna, BPR Artha Kramat, dan BPR Jatibarang, yang sudah dilikuidasi. Namun, Triyono tidak mengetahui total nilai aset BPR tersebut sejak dikelola kakaknya.

Triyono sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Pemeriksaan, Penagihan, Intelijen, dan Penyidikan Ditjen Pajak. Pada awal 2023, Komisi Yudisial (KY) meloloskan enam calon hakim agung, termasuk Triyono Martanto.

Kesimpulannya, kekayaan Triyono Martanto terutama dari warisan orang tuanya yang mendirikan tiga Bank Perkreditan Rakyat. Namun, dia tidak mengetahui total nilai aset bank tersebut karena dikelola oleh kakaknya.(Rz)

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

Berita terkait
Related

Penutupan Halbil Relawan SPD Jadi Momentum Penguatan Komitmen untuk Terus Bergerak Nyata

Depok | Pikiranrakyat.org - Ajang silaturahmi sekaligus penutupan Halal...

Pembangunan Pagar PDAM Kahuripan Diduga Menyimpang, Pelaksana Kabur Saat Dikonfirmasi

Bogor | Pikiranrakyat.org - Proyek pembangunan pagar tanah di...

Wali Kota Depok Diminta Tegas! Warga Geram, Tak Mau Kotanya Jadi Arena Konflik Debt Collector dan Ormas

DEPOK | Pikiranrakyat.org โ€“ Keributan antar debt collector dan...

DPD IKM Depok Jalin Komunikasi Strategis dengan Pimpinan DPRD

DEPOK | Pikiranrakyat.org - Dalam mempererat silaturahmi dan membangun...