Jakarta | pikiranrakyat.org – Konsul Jenderal Republik Indonesia di Jeddah, Eko Hartono, mengecam dengan tegas adanya vandalisme yang terjadi di jalur pendakian Gua Hira, Arab Saudi. Tindakan vandalisme ini diduga dilakukan oleh sekelompok warga Indonesia.
“Eksistensi vandalisme di area Gua Hira yang diduga dilakukan oleh sebagian kecil orang, kemungkinan besar dari Indonesia, sangat disayangkan,” kata Eko saat dihubungi pada Senin (24/7/2023).
Eko menilai tindakan vandalisme tersebut sebagai perilaku yang tidak terpuji. Selain vandalisme, dia juga merasa prihatin atas keberadaan sampah yang berserakan di lokasi tersebut.
“Ini adalah tindakan yang tidak terpuji karena merusak keindahan tempat ini dan mencemari lingkungan dengan kehadiran sampah-sampah,” ujarnya.
Dalam konteks ini, Eko mengingatkan semua pihak, terutama para jemaah Indonesia, untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapian. Gua Hira adalah tempat yang dianggap sakral sebagai lokasi turunnya Al-Quran, sehingga perlunya dijaga dengan baik.
“KJRI Jeddah selalu mengimbau semua pihak, khususnya para jemaah Indonesia, untuk menghargai dan menjaga kebersihan, terutama di tempat-tempat suci seperti Gua Hira yang memiliki makna sejarah sebagai tempat turunnya ayat suci Al-Quran,” tambah Eko.
Eko mengetahui tentang vandalisme ini setelah melihat video yang menjadi viral. Video tersebut menampilkan perjalanan menuju puncak Gua Hira, di mana terlihat adanya vandalisme berupa coretan nama-nama umum yang biasa digunakan di Indonesia, serta tulisan ‘Depok’.(Rz)