pikiranrakyat.org – Starbucks, jaringan kedai kopi terbesar di dunia, telah berhasil meraih kesuksesan dengan meluncurkan koleksi NFT beberapa waktu lalu. Dilansir dari Yahoo Finance pada Jumat (4/8/2023), hampir 2.100 pengguna telah membeli 3.357 buah koleksi Starbucks Green Apron. Menariknya, hanya 213 NFT yang tersedia untuk dijual pada saat penulisan, menunjukkan bahwa sebagian besar pembeli ingin mempertahankan NFT yang telah mereka peroleh.
Harga dasar atau harga terendah yang tercantum untuk token di pasar sekunder telah mencapai USD 120 atau setara dengan Rp 1,8 juta (asumsi kurs Rp 15.150 per dolar AS), mengalami kenaikan hampir 20 persen dari harga cetak awalnya, yaitu USD 100 atau setara dengan Rp 1,5 triliun.
Koleksi NFT Starbucks terinspirasi dari celemek yang dikenakan oleh barista mereka, dan sebanyak 5.000 NFT telah terjual di marketplace Nifty Gateway NFT di jaringan Polygon. Setiap NFT yang dibeli juga dilengkapi dengan 1.500 poin yang dapat digunakan untuk meningkatkan tiket Odyssey berbasis loyalitas di Starbucks.
Keberhasilan koleksi NFT Starbucks ini terlihat meskipun tren pasar NFT secara keseluruhan mengalami penurunan. Beberapa proyek NFT terkenal seperti Border Ape Yacht Club, Mutant Ape Yacht Club, Meebits, Doodles, dan lainnya telah mengalami penurunan harga lebih dari 40 persen dalam 90 hari terakhir, menurut data dari NFT Price Floor.
Tren penurunan pasar NFT juga dapat dilihat dari volume perdagangan yang semakin mengecil. Pada 24 Juli, volume perdagangan NFT secara agregat di seluruh pasar hanya berjumlah kurang dari USD 17 juta atau setara dengan Rp 257,5 miliar. Angka ini jauh lebih rendah dari volume perdagangan awal tahun yang mencapai lebih dari USD 50 juta atau setara dengan Rp 757,5 miliar, seperti yang tercatat dalam data Dune.
Namun, kesuksesan koleksi NFT Starbucks menunjukkan adanya ketahanan di tengah pasar yang menurun ini. NFT Green Apron berhasil menarik minat para pembeli awal dan menjadi alternatif menarik bagi para kolektor NFT. Diharapkan bahwa keberhasilan Starbucks dalam memanfaatkan teknologi blockchain untuk merilis koleksi NFT ini akan menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk mengeksplorasi potensi dan manfaat yang dapat diperoleh melalui tren teknologi ini. (In)