Depok | pikiranrakyat.org – Pesta demokrasi adalah momentum bersatunya seluruh warga Indonesia dalam keterlibatan semua komponen masyarakat sangat penting. Prinsip satu orang satu suara mencerminkan urgensi setiap suara dalam mendorong kemajuan bangsa untuk lima tahun ke depan.
“Pemilu harus berkelas dan berwibawa, sebab setiap anak bangsa memiliki hak yang sama dalam menyuarakan perhatiannya terhadap negara ini,” ujar Lukki Aris Setiawan, pria kelahiran Jakarta pada 7 Agustus 1978.
Lukki panggilan akrabnya, saat ini menjadi anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan Tapos, Kota Depok. Dia yakin bahwa masyarakat juga menginginkan hal serupa.
Ayah dua anak dengan motto hidup sederhana, ‘jika tak dapat membantu orang lain, minimal tidak menyulitkan mereka. Lukki berharap di pemilu nant, Kecamatan Tapos menjadi tolok ukur pelaksanaan demokrasi yang bebas dari kecurangan dan pelanggaran.
“Pemilu berkualitas dan bermartabat adalah pemilu yang saling menghormati, tanpa mencari masalah,” tandas suami Nur Rokhayani ini dengan sungguh-sungguh, sabtu (13/01/2024)
Dalam berbagai kesempatan, pria ramah ini, yang menangani divisi hukum, pencegahan, partisipasi masyarakat, dan hubungan masyarakat, selalu menekankan pentingnya menjaga demokrasi melalui pemilu.
“Menggunakan hak pilih di bilik suara adalah bentuk langsung penggunaan hak sebagai warga negara,” tambahnya. (Roni)
