Depok | pikiranrakyat.org – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok telah mengajukan kembali penerapan Sistem Satu Arah (SSA) di Jalan Nusantara kepada Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Tindakan ini dilakukan setelah hasil evaluasi kinerja jalan pasca beroperasinya Underpass Dewi Sartika menunjukkan, bahwa kinerja Jalan Nusantara yang diberlakukan Dua arah saat ini sangat buruk, sedangkan Jalan Margonda Segmen I, Jalan Arif Rahman Hakim, dan Jalan Dewi Sartika menunjukkan kinerja yang baik.
โSaat ini rencana tersebut masih dalam tahap pengajuan ke BPTJ Kemenhub, karena Jalan Nusantara merupakan Jalan Nasionalโ, ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok, Eko Herwiyanto Kamis (09/03/23).
Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok Eko Herwiyanto menjelaskan, bahwa rencana tersebut masih dalam tahap pengajuan ke BPTJ Kemenhub, karena Jalan Nusantara merupakan jalan nasional. Dia juga menambahkan, bahwa jika usulan tersebut disetujui, maka akan ada sosialisasi kembali sebelum diberlakukan untuk mencegah masyarakat kaget dengan sistem SSA yang diterapkan kembali.
“Jika dibandingkan dengan waktu diberlakukannya SSA, Jalan Nusantara menunjukan kinerja yang buruk, sehingga perlu diberlakukan kembali SSA di jalan tersebutโ, ungkap Eko.
Sementara itu, Kepala Bidang Lalu Lintas (Dishub) Kota Depok Marbudiantono berharap, bahwa tindakan ini dapat meningkatkan kinerja Jalan Nusantara, untuk kembali menjadi baik. Sekali lagi, Pemerintah Kota Depok mengajukan penerapan kembali Sistem Satu Arah di Jalan Nusantara untuk meningkatkan kinerja jalan dan meminimalisir kemacetan di wilayah Jantung Kota.
“Semoga dengan upaya tersebut kinerja Jalan Nusantara kembali menjadi baik,” pungkasnya.(Nawi)