Bandung | pikiranrakyat.org – Untuk menurunkan angka kebakaran di Kota Bandung, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung merencanakan untuk menurunkan sejumlah armada pemadam kebakaran (damkar) di beberapa titik keramaian yang tersebar se-Kota Bandung. Hal ini diungkapkan oleh Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna, yang menyatakan bahwa pemerintah harus melakukan upaya maksimal dalam mengedukasi masyarakat agar kasus kebakaran bisa ditekan.
Ema menekankan bahwa pelayanan publik tidak boleh menurun, bahkan harus ditingkatkan. Oleh karena itu, pemerintah harus melakukan sesuatu yang di luar kebiasaan sehari-hari, seperti melakukan kunjungan langsung ke masyarakat untuk memberikan edukasi.
Ema juga meminta Diskar PB untuk melakukan pemeriksaan ke gedung dan rumah-rumah guna memastikan bahwa seluruh gedung memiliki apar.
Untuk mencapai target agar tidak ada kebakaran di Kota Bandung dalam waktu satu tahun, Ema menekankan pentingnya terus membangun konsolidasi dengan pihak kewilayahan agar bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat.
“UPT datang ke rakyat, berkoordinasi dengan camat lurah setempat. Minta lima menit untuk imbauan listrik dan gas kepada masyarakat,” ujarnya, Rabu (26/04/2023)
Sementara itu, Kepala Diskar PB Kota Bandung, Gun Gun Sumaryana, mengatakan bahwa pihaknya akan mengoptimalkan 382 personelnya untuk terjun mengedukasi masyarakat.
Gun Gun menambahkan bahwa penempatan personel dan sarana prasarana akan segera dilaksanakan dengan berkoordinasi dengan OPD dan kewilayahan. Dengan upaya maksimal dari pemerintah dan kerjasama dari masyarakat, diharapkan kasus kebakaran di Kota Bandung dapat ditekan dan tidak terjadi lagi dalam waktu yang akan datang. (DN)