Jakarta | pikiranrakyat.org – Menjelang keberangkatan, program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) bekerja sama dengan beberapa perguruan tinggi dalam negeri untuk mengadakan kegiatan Pre-Departure Briefing (PDB) yang melibatkan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) atau Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di masing-masing negara tujuan belajar para peserta atau awardee IISMA 2023.
Rangkaian Pre-Departure Briefing dimulai pada Rabu, 17 Mei lalu untuk awardee IISMA yang akan berangkat ke Amerika Serikat. Kegiatan ini diikuti oleh 70 mahasiswa penerima beasiswa yang akan menjalani studi di empat perguruan tinggi, yaitu Penn State University, Boston University Metropolitan College, Yale University, dan University of Pennsylvania.
Dalam acara ini, Konsul Jenderal Republik Indonesia di New York, Winanto Adi, memberikan pemaparan mengenai berbagai hal yang perlu dipersiapkan dan dilakukan oleh para mahasiswa sebelum berangkat dan ketika tiba pertama kali di Amerika Serikat.
“Diplomat Indonesia salah satu fungsinya adalah perlindungan warga negara Indonesia. Tolong kami untuk membantu Anda dengan melakukan lapor diri dan komunikasi”, terang Winanto dilansir dari situs Kementerian Pendidikan pada Jum’at, 26/5/2023.
Winanto memberikan informasi penting kepada para mahasiswa dalam persiapan menjelang keberangkatan, mulai dari dokumen imigrasi, kontak dan layanan KJRI, hingga tips untuk menjaga keamanan diri selama tinggal di Amerika Serikat.
Selain itu, ia juga mendorong para penerima beasiswa IISMA untuk mengisi waktu mereka di Amerika Serikat dengan berbagai aktivitas positif yang dapat meningkatkan pengalaman dan membantu membangun relasi pertemanan. Ia juga mendorong para mahasiswa untuk memiliki rasa percaya diri saat berinteraksi dengan rekan-rekan di kampus atau di tengah masyarakat.
“Indonesia adalah negara besar, dan adik-adik adalah mahasiswa terpilih. Jangan tinggi hati, tapi jangan minder. Percaya dirilah, dan cari teman sebanyak-banyaknya”, tandasnya.
Pre-Departure Briefing ini merupakan bagian dari persiapan awardee IISMA 2023 yang akan memulai studi di luar negeri pada semester mendatang. Sebelumnya, para mahasiswa yang terpilih setelah melalui proses seleksi juga telah mengikuti kegiatan pembekalan dan bimbingan teknis.
Sesi PDB untuk awardee kawasan Amerika Serikat ini diselenggarakan secara daring, dengan Universitas Indonesia sebagai penyelenggara kegiatan. Pada PDB pertama ini, Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Sri Gunani Partiwi, serta Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Beny Bandanadjaja, turut hadir untuk memberikan pesan-pesan kepada para awardee IISMA.
“Belajar di luar negeri memang tidak mudah, tetapi adik-adik sudah mempersiapkan sedemikian rupa dan sudah mendapatkan pembekalan. Kami yakin dengan kompetensi dan mentalitas yang dimiliki adik-adik akan bisa menghadapi semua itu dengan baik”, ujar Sri Gunani.
Pesan serupa juga disampaikan oleh Beny Bandanadjaja. Ia berharap mahasiswa dapat mempersiapkan diri dengan baik sebelum keberangkatan.
“Mohon persiapkan diri baik-baik sebelum keberangkatan. Jangan takut untuk berdiskusi dan meminta bantuan kepada pihak terkait yang ada di perguruan tinggi ataupun di kementerian. Juga jangan lupa jaga kesehatan fisik dan mental, karena 6 bulan relatif panjang”, imbuhnya.(Arf)