Jakarta | pikiranrakyat.org – Menteri Keuangan Sri Mulyani melalui akun Instagram pribadinya menyampaikan ucapan selamat Hari Pendidikan Nasional 2023. Ia mengungkapkan hingga akhir Maret 2023, APBN telah merealisasikan Rp.119,1 triliun sebagai anggaran prioritas untuk pendidikan.
“Selamat Hari Pendidikan Nasional. Sebuah bangsa yang maju tentu harus memiliki kualitas sumber daya manusia yang baik dan terdidik”, tulis Sri Mulyani di Incheon pada Selasa, 2 Mei 2023.
Sri Mulyani mengatakan, total alokasi untuk pendidikan disalurkan melalui belanja kementerian dan lembaga sebesar Rp 28,3 triliun. Dana ini digunakan untuk gaji guru, beasiswa pintar Indonesia, dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Sedangkan anggaran non kementerian dan lembaga sebesar Rp 249,4 miliar. Dana ini dialokasikan untuk 52,7 ribu peserta program Kartu Prakerja.
Selanjutnya, dana transfer ke daerah atau TKD berjumlah total anggaran Rp 75,5 triliun. Selain itu, Dana Pendidikan Abadi mendapat Rp 15 triliun.
“Karena, seperti kata Bapak Pendidikan kita, Ki Hadjar Dewantara, lawan sastra ngesti mulya. Artinya, dengan ilmu kita menuju kemuliaan”, terang Sri Mulyani 2023. 7 ribu peserta Kartu Prakerja.
Sejak 2009, menurut Sri Mulyani, APBN mengalokasikan 20 persen dari total anggaran khusus untuk pendidikan. Hal ini menurutnya menunjukkan komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan kecerdasan bangsa.
Sri Mulyani juga mengakui bahwa pemerintah menyadari bahwa aspirasi tersebut tidak dapat tercapai tanpa pendidikan yang memadai. Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak untuk terus bersinergi menumbuhkan semangat belajar.(Arf)
