Jakarta | pikiranrakyat.org – Anas Urbaningrum, akan dibebaskan dari LP Sukamiskin, Bandung, pada 11 April 2023. Loyalis Anas merencanakan serangkaian kegiatan untuk menyambut pembebasannya. Apa sajakah yang akan dilakukan mereka?.
Muhammad Rahmad, Koordinator Nasional Sahabat Anas Urbaningrum, mengatakan para loyalis diimbau mengenakan pakaian serba putih pada acara penyambutan tersebut. Rahmad juga menginstruksikan mereka untuk tidak membawa atribut dan senjata apapun, termasuk benda tajam atau bahan yang mudah terbakar.
“Terkait penyambutan dan penjemputan Mas Anas Urbaningrum pada Selasa, 11 April 2023, jam 14.00 WIB, di Lapas Sukamiskin, Bandung, bersama ini kami infokan kepada Sahabat Anas. Dresscode putih. Kaos oblong, kaos berkerah, kemeja, koko, dan lain-lain , warna putih dan bawahan bebas,” kata Rahmad dalam keterangan tertulis, Jum’at (7/4/2023).
“Untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama Anas keluar dari penjara, kami menghimbau semua orang untuk mematuhi aturan ini. Mari kita semua bekerja sama untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat dan lingkungan di sekitar kita”, imbuhnya.
Terkait acara tersebut, Rahmad menyebutkan akan diawali dengan acara pelepasan oleh Kepala Lapas Sukamiskin. Anas kemudian akan menyampaikan pidatonya pada hari pembebasannya.
“Mas AU akan dibebaskan dari Lapas Sukamiskin pada pukul 14.00 WIB, dilanjutkan dengan acara pelepasan dan sambutan oleh Mas AU. Acara diakhiri dengan do’a bersama”, ujar Rahmad.
Setelah itu, Rahmad mengatakan, para loyalis Anas akan buka puasa bersama (Bukber) di Cinunuk, Kabupaten Bandung. Rombongan kemudian akan pindah ke Restoran Ponyo untuk khotbah tujuh menit (Kultum) dan berbuka puasa bersama. Restoran ini juga memiliki Musholah untuk sholat Maghrib.
“Sholat Isya dan Tarawih akan dilaksanakan secara berjamaah, dilanjutkan dengan silaturahmi di Rumah Makan Ponyo”, terang Rahmad.
Usai acara, Anas dan keluarganya akan berangkat ke Blitar, Jawa Timur, untuk menjenguk ibunya. Sementara para loyalisnya akan kembali ke daerah masing-masing.
“Acara akan diakhiri dengan perjalanan Anas dan keluarganya ke Blitar untuk memberikan penghormatan kepada ibunya. Teman-teman Anas akan kembali ke daerah masing-masing”, imbuh Rahmad.(NW)