Depok | pikiranrakyat.org – Sudarno Ketua Karang Taruna Unit 013, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, secara resmi telah mengakhiri masa jabatannya periode 2019-2022 pada Sabtu malam 8 Oktober 2022 di Sekretariatnya Kantor RW013. Dengan landasan Permensos 25 tahun 2019 sebagai komponen masyarakat fungsional, dirinya telah melakukan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) diakhir masa jabatannya dengan disaksikan oleh para pengurus RT, RW, dan para tokoh pemuda setempat, acara dilaksanakan sesuai dengan aturan organisasi kepemudaan tersebut.
Sudarno Ketua Karang Taruna Unit 013 periode 2019-2022 mengatakan, bahwa dirinya sangat sangat bersyukur atas kekompakan serta hasil kerja yang telah terjalin bersama para pemuda diwilayahnya selama dirinya menjabat sebagai seorang pimpinan organisasi kepemudaan tersebut.
“Alhamdulillah, terimakasih yang tak terhingga saya ucapkan kepada semua jajaran Katar Unit 013, para Pembina beserta masyarakat pejuang sosial, atas semua kerjasama yang telah tercipta selama saya menjabat. Semoga semua perjuangan kita selaku Karang Taruna wilayah Unit 013 benar-benar bisa dirasakan manfaatnya bagi warga, khususnya diwilayah RW013, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas Kota Depok”, ucapnya 8/10/2022.
“Berikut LPJ dan daftar inventaris yang kita serahkan berupa :
1. Uang kas Rp. 2 juta
3. Alat semprot Disinfektan 2 unit
4. Terpal penutup Perahu
5. Sertifikat dari sinergitas dengan Mahasiswa UI dan IPB”, lanjut Sudarno.
“Itulah hasil pengabdian kita yang selama ini telah kita lakukan, dan malam ini dengan berakhirnya masa jabatan saya, maka semua ini kita serahkan kepada Bapak Ketua RW013, selaku pemangku wilayah, yang nantinya akan diserahkan kembali untuk kepengurusan Katar Unit 013 yang baru, dan semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya, serta bisa bermanfaat untuk warga masyarakat RW013 di Kampung Lio khususnya”, ungkapnya.
Sudarno menjelaskan, bahwa Karang Taruna merupakan organisasi fungsional yang dikukuhkan oleh Pembina/Kepala Daerah, dan idealnya, memiliki sekretariat/kantor yang representatif, memperoleh subsidi untuk pengelolaan organisasinya dari APBD, memiliki akses terdekat dengan program pemberdayaan sosial, khususnya dalam pembangunan kesejahteraan sosial, memiliki hak untuk terlibat aktif dalam proses perencanaan dan pengambilan keputusan program-program kesejahteraan sosial.
Kemudian, Karang Taruna juga harus memiliki akses kuat dalam membangun kemitraan di internal instansi sosial, dan di luar program pemberdayaan sosial, wajib memiliki akses yang signifikan dalam membangun kemitraan dengan instansi lain yang merupakan pembina teknis organisasi kepemudaan Karang Taruna, serta menjadi ujung tombak pembangunan kesejahteraan sosial yang diberi kepercayaan penuh oleh Pemerintah Daerah dan masyarakat.
“Karang Taruna adalah suatuย organisasi sosial, atau perkumpulan sosial bentukkan masyarakat yang berfungsi sebagai sarana partisipasi masyarakat dalam melaksanakan Usaha Kesejahteraan Sosial (UKS). Prototipe ini tergambar sebagaimana pembinaan yang telah kami lakukan dalam upaya kesejahteraan keluarga dalam pemberdayaan perempuan, serta aksi-aksi sosial lainnya dalam pertolongan kemanusiaan”, jelas Sudarno.
“Kemudian, fungsi dari Karang Taruna itu sendiriย adalah, sebagai penyelenggara usaha kesejahteraan sosial, penyelenggara pendidikan serta pelatihan bagi masyarakat, penyelenggara pemberdayaan masyarakat terutama generasi muda secara komprehensif, terpacu dan terarah serta berkesinambungan, menuju kondusifitas keadaan lingkungan wilayahnya”, ungkapnya.
Tokoh kepemudaan yang dikenal sangat aktif ini juga menerangkan, bahwa Karang Tarunaย adalah pilar kekuatan didalam pembangunan daerah, dan Karang Taruna harusย bisa berperan aktif dalam upaya menjembatani kebutuhan masyarakat pada bidang sosial, dan menjadi sarana perangkul para pemuda-pemudi untuk memberikan kepedulian pada kondisi tempat tinggalnya.
“Karang Tarunaย merupakan wadah pembinaan dan pengembangan mental, dan kreatifitas generasi muda yang berkelanjutan untuk menjalin persaudaraan, serta rasa kebersamaan menjadi mitra organiasasi lembaga, baik kepemudaan ataupun pemerintah dalam pengembangan kreatifitas. Jadi, keberadaan Katar itu sendiri telah menjadi kebutuhan bagi kepentingan masyarakat dan Pemerintah Daerah khususnya”, terangnya.
“Sekali lagi saya ucapkan terakasih banyak kepada semua jajaran para Pembina, dan tim Katar Unit 013, yang telah membantu saya menjalankan semua program kerja selama ini, dan semoga pada kepengurusan Katar Unit 013 selanjutnya bisa semakin baik, serta mampu membawa nama RW013 kepada masa-masa terbaiknya di masa depan, imbuhnya.
“Saya bangga bekerjasama dengan kalian tim Katar Unit 013, yang terus tanpa lelah menjadi yang terdepan dalam mengakomodir kebutuhan masyarakat RW013. Kita bisa karena kita mau, kita sukses karena terus membuka akses, dan kita berhasil karena tetap mengutamakan prinsip sosial bukanlah sesuatu yang komersil. Bravo Katar Unit 013 sehat dan bahagia selalu untuk kita semua”, tutup Sudarno.(Arifin)
