Reporter: Eduard
Tapanuli Utara | pikiranrakyat.org – Rugun Manalu (65) warga Dusun I, Desa Pagar Batu, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara, tewas dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Umum Daerah Tarutung untuk diberikan pertolongan, setelah dirinya tersambar petir dibelakang rumahnya. Peristiwa tersebut terjadi Jum’at (22/4/2022) pukul 17.00 wib, tepat dibelakang rumahnya sendiri, di Dusun I Desa Pagar Batu Kecamatan Sipoholon Taput.
Aiptu W Baringbing Kasi Humas Polres Taput membenarkan peristiwa tersebut.
“Dari hasil keterangan yang dihimpun petugas kita di tempat kejadian, anak korban Tolhas Rumabutar menerangkan, sebelum petir menyambar ibu nya, mereka sama-sama pulang dari ladang kerumah karena hujan disertai petir”, ucapnya.
“Setelah tiba dibelakang rumah, saksi Tolhas Rumabutar langsung masuk kerumah sedangkan ibunya masih duduk dibelakang sambil memasak pakan ternak babi”, ungkapnya.
Aiptu W Baringbing menerangkan, tidak berapa lama kemudian, petir datang dengan sangat kencang tepat dibelakang rumahnya, sehingga membuat saksi TR pergi kebelakang hendak mengajak ibunya agar segera masuk kedalam rumahnya.
“Setelah tiba dibelakang, saksi melihat ibunya yaitu korban sudah terkapar dengan kondisi badan hangus terbakar bersama satu ekor terbak babi didalam kandangnya”, ungkapnya.
“Melihat ibunya sudah terletak ditanah dengan kondisi terbakar, saksi pun berteriak meminta pertolongan kepada tetangga. Kemudian saat tetangga berdatangan korban langsung dibawa ke Puskesmas terdekat untuk pertolongan pertama. Karena puskesmas tidak sanggup lalu korban dirujuk ke Rumah Sakit Tarutung. Namun, naas didalam perjalanan korban sudah meninggal dunia”, pungkasnya.
Saat ini jenazah korban sudah disemayamkan dirumah duka di Desa Pagar Batu untuk diberikan acara keluarga. (Ed)
