back to top
spot_img
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.

Tersangka Pembunuhan Driver Taksi Online Semarang, Baghastian Wahyu Kisara, Ditahan Menyusul Ayahnya yang Dipenjara

Date:

Semarang | pikiranrakyat.org –  Seorang pelaku pembunuhan sadis atas seorang driver taksi online berhasil ditangkap di Semarang, Jawa Tengah. Pelaku yang diketahui bernama Baghastian Wahyu Kisara (27) merupakan warga Karanganyar dan telah mengakui bahwa niatnya sejak awal adalah merampok.

Peristiwa mengerikan ini terjadi pada hari Senin (24/7) dini hari kemarin ketika korban, Fauzy Aribammar (28), menerima pesanan taksi dari Baghastian. Tanpa disangka, di tengah perjalanan, Baghastian mengancam korban dengan sebilah pisau yang telah dipersiapkannya. Namun, Fauzy tidak tinggal diam, dia berusaha untuk melawan.

Dalam jumpa pers di Mapolrestabes Semarang, Baghastian dengan tenang menjelaskan kronologi kejadian tersebut. “Saya dari belakang sambil duduk terus saya nusuk acak dari belakang,” ungkapnya. Meskipun korban mencoba untuk bertahan, namun sayangnya dia tidak berhasil mengalahkan pelaku yang telah bersenjatakan pisau.

Menurut keterangan Baghastian, dia merasa terpaksa melakukan aksinya karena menjadi tulang punggung keluarga. Ayahnya telah dipenjara karena terlibat kasus pencurian dengan modus ganjal mesin ATM. “Saya butuh uang, tulang punggung keluarga. Ayah saya dipenjara, karena ganjel ATM. Dipenjara di Jogja. Adik tidak minta biaya, cuma ibu minta tolong saya untuk biayain, kalau bisa buat tambah-tambah biaya kuliah,” jelas Baghastian saat dihadirkan di hadapan media.

Baghastian Wahyu Kisara juga mengakui bahwa dia memiliki rencana untuk merampok secara acak, dengan target kali ini adalah seorang driver taksi online. Dia bahkan berencana untuk menjual mobil korban secara online dengan harapan mendapatkan sekitar Rp 15-20 juta melalui marketplace Facebook.

Kepolisian telah mengamankan Baghastian setelah melakukan penyelidikan intensif dan cepat atas kasus pembunuhan tersebut. Kini, Baghastian akan dihadapkan pada proses hukum sesuai dengan perbuatannya yang mengerikan.

Peristiwa ini memberikan peringatan bagi para pengemudi taksi online dan masyarakat pada umumnya untuk tetap berhati-hati dan waspada terhadap penumpang yang mencurigakan. Sebagai masyarakat, kita harus saling berempati dan berkontribusi untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan terhindar dari kejahatan. Semoga peristiwa ini juga menjadi pembelajaran bagi para pelaku kejahatan bahwa tindakan sadis mereka tidak akan luput dari jeratan hukum yang berlaku. (In)

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

Berita terkait
Related

Iduladha Penuh Makna, Legislator PAN Deny Kartika Sembelih Hewan Kurban Sendiri

DEPOK | Pikiranrakyat.org - Anggota DPRD Kota Depok dari...

DKM Masjid AT-Taubah Mekarjaya Salurkan 21 Hewan Kurban

DEPOK | Pikiranrakyat.org – Nuansa kebersamaan dan kepedulian begitu...

Ketum FWJI: Polisi Belum Bertindak, Dua Wartawan Dikeroyok Brutal di Kuningan

JAKARTA | Pikiranrakyat.org - Kekerasan terhadap jurnalis kembali mencoreng...

Aksi Kekerasan! Ketua & Wakil Ketua Forum Wartawan Jadi Korban Amukan Ormas Al Jabar dan XTC

KUNINGAN – Pikiranrakyat.org - Malam takbir Iduladha yang seharusnya...