Depok | pikiranrakyat.org – Konsisten mulai 2021 hingga 2024 merealisasikan program kerja nyata berbasis sosial, Yayasan Baba Fondation mengungkapkan rasa syukur atas perjalanan lancar kinerjanya dengan menggelar khataman Al-Qur’an bersama, dan kembali memberikan rutinitas santunan kepada puluhan anak – anak yatim piatu yang berasal dari Kampung Lio, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.

Bertempat di Sapu Lidi Coffe & Eatery Jalan Pramuka, No.3-4, RT7/RW4, Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas Depok, Ketua Yayasan Baba Foundation Denni Arnanda,SE menyebut, bahwa selama 4 bulan kegiatan rutinitas santunan tersebut telah dilakukan sebanyak 24 kali.
“Alhamdulillah, rutinitas acara santunan kepada adik – adik yatim ini telah kami gelar rutin pada setiap hari Kamis ba’da Ashar, dan sudah terlaksana sebanyak 24 kali selama 4 bulan”, terang Denni Arnanda, Kamis 8/2/2024.
“Kami, Yayasan Baba Foundation merupakan sebuah lembaga sosial kemasyarakatan yang memfokuskan kegiatan pada bidang pendidikan, pemberdayaan ekonomi, sosial kemanusiaan serta pelestarian lingkungan hidup, dan Alhamdulillah semua telah berjalan dengan tanpa kendala yang berarti”, ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Baba Foundation Dian Nurfarida mengatakan, bahwa kegiatan rutinitas sosial kemasyarakatan yang yang telah dilakukannya tersebut, berdasar pada perintah Al-Qur’an yang mengajarkan tentang bagaimana manusia hidup bisa menjadi manfaat kepada manusia lainnya ‘Khoyrunass Anfa’uhum linass’.
‘Dalam Alquran telah dijelaskan mengenai naluri manusia sebagai makhluk sosial, serta tujuan dari penciptaan naluri tersebut, bahwasanya hablumminallah dan hablumminannas adalah cerminan dari tauhid ibadah danย perilaku sosialย yang akan membentuk karakter Islami yang spesifik”, ucap Pengusaha Muda jebolan Indonesian School of Managemen ini.
“Islam mengajarkan ‘Tasammuh (Saling menghormati dan menghargai antara manusia satu dengan manusia lainnya), yang lebih universal, tidak memandang dan berpihak hanya kepada golongan tertentu. Namun kepada umat manusia secara keseluruhan, karena itulah perwujudan dari hablumminannas yang sebenarnya”, ungkap Srikandi PKS Kota Depok ini.
Lebih jauh Dian Nurfarida menjelaskan, bahwa setiap manusia secara alamiah telah diperlengkapi oleh Allah SWT dengan instrumen-instrumen kemanusiaan yang dapat mengangkat harkat dan martabat manusia itu sendiri.
“Nilai instrumental kemanusiaan dapat berubah dalam pengembangan dan pengamalannya sebagai arahan di kehidupan nyata, dan perubahan tersebut tidak boleh menyimpang dari nilai dasarnya yakni : menjunjung tinggi nilai – nilai kemanusiaan yang sebagaimana mestinya”, jelasnya.
“Sifat dinamis dan inovatif nilai instrumental memungkinkan kita untuk dapat senantiasa beradaptasi, dan mengikuti perkembangan zaman tanpa meninggalkan prinsip dasarnya. Jadi, semoga apa – apa yang telah kami lakukan bisa menjadi parameter bagi setiap insan lainnya yang berperekonomian lebih, untuk dapat sama – sama berjalan beriringan dalam wadah sosial kemasyarakatan, agar terwujud kesetaraan kasta serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”, tandasnya.(Arifin)