Jakarta | pikiranrakyat.org – Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, mendorong peningkatan kesejahteraan keluarga sebagai bagian integral dari strategi percepatan pembangunan sumber daya manusia yang tangguh. Hal ini bertujuan untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompetitif dan unggul.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Lestari dalam rangka peringatan Hari Keluarga Internasional yang jatuh pada tanggal 15 Mei, hari ini.
“Kepentingan keluarga memiliki peranan yang beragam dan harus menjadi perhatian semua pihak. Jika kita berhasil menciptakan keluarga yang sejahtera, semua fungsi keluarga dapat berjalan dengan baik dan berpotensi menghasilkan sumber daya manusia yang tangguh dan kompetitif,” ujar Lestari dalam keterangan tertulisnya pada Senin (15/5/2023).
Menurut Lestari, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) telah menetapkan delapan fungsi yang harus dimiliki oleh keluarga, yaitu fungsi keagamaan, sosial budaya, kasih sayang, perlindungan, reproduksi, pendidikan, ekonomi, dan lingkungan.
“Dengan fungsi-fungsi yang sangat strategis sebagai dasar dalam membangun sumber daya manusia yang tangguh, semua pihak harus memprioritaskan upaya-upaya untuk mewujudkan kesejahteraan di setiap keluarga Indonesia,” jelasnya.
Tindakan ini diperlukan agar dapat menghasilkan individu yang diterima dengan baik dalam masyarakat.
“Sangat diharapkan bahwa program-program pembangunan yang ada saat ini, baik di tingkat pusat maupun daerah, difokuskan secara konsisten untuk mendorong peningkatan kesejahteraan di setiap keluarga,” tambahnya.
Lestari juga menekankan perlunya perhatian dari para pembuat kebijakan dan masyarakat secara keseluruhan dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga.
“Keterlibatan para pembuat kebijakan dan partisipasi masyarakat dalam berbagai upaya untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga harus dilakukan secara konsisten dan dapat diukur, sebagai bagian dari proses menciptakan generasi penerus bangsa yang tangguh dan kompetitif,” tutupnya.(Rz)