back to top
spot_img
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.
🌙 🕌 𝗧𝗮𝗾𝗮𝗯𝗯𝗮𝗹𝗮𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂 𝗠𝗶𝗻𝗻𝗮 𝗪𝗮 𝗠𝗶𝗻𝗸𝘂𝗺 🕌 🌙 — Selamat Hari Raya 𝗜𝗱𝘂𝗹 𝗙𝗶𝘁𝗿𝗶 𝟭𝟰𝟰𝟲 𝗛 ✨ 🙏 Semoga Allah menerima amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, dan melimpahkan rahmat serta keberkahan bagi kita semua. 🤲 𝗠𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗠𝗮𝗮𝗳 𝗟𝗮𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗶𝗻.

Wanita Indramayu Hilang Uang dan Ijazah Asli Setelah Dihypnotis di Bogor Saat Mencari Kerja

Date:

Bogor | pikiranrakyat.org – Ayu Susilowati, seorang wanita berusia 20 tahun asal Patrol Indramayu, Jawa Barat (Jabar), menjadi korban hipnotis di Stasiun Bogor. Ayu, yang datang ke Bogor untuk mencari pekerjaan, kehilangan tasnya yang berisi uang sebesar Rp 500 ribu, ijazah asli, dan dokumen penting lainnya.

“Kejadian tersebut terjadi pada siang hari di Stasiun Bogor, dan korban saat ini berada di tempat singgah Dinas Sosial. Rencananya, besok korban akan dikirim kembali ke alamat rumahnya di Indramayu,” kata Dody Wahyudin, Kepala Rehabilitasi Dinas Sosial Kota Bogor, pada Jumat malam (24/3/2023).

Peristiwa tersebut terjadi ketika Ayu baru saja tiba di Stasiun Bogor untuk mencari pekerjaan. Saat sedang menunggu ojek online, Ayu didekati oleh seorang pria yang menepuk bahunya.

“Jadi korban datang dari Indramayu untuk melamar pekerjaan di Bogor setelah mendapat informasi dari Facebook. Ketika sedang menunggu ojek online, tiba-tiba ada seorang pria yang mendekatinya dan menepuk bahunya. Sejak saat itu, Ayu mengaku merasa tidak sadar, mungkin karena terhipnotis,” kata Dody.

Ayu mengatakan kepada petugas bahwa dia sempat dibawa berputar-putar menggunakan mobil oleh pelaku. Dia kemudian dikembalikan ke Stasiun Bogor dan barang-barangnya dibawa oleh pelaku.

“Ketika sampai di Stasiun Bogor, korban baru menyadari bahwa tasnya hilang. Tas tersebut berisi uang tunai sebesar Rp 500 ribu, telepon genggam, ijazah asli, serta kartu identitas dan kartu keluarganya yang diambil oleh pelaku. Setelah itu, korban menghubungi dan datang ke Polsek Bogor Tengah untuk melapor,” ujar Dody.

Kapolsek Bogor Tengah Kompol Surya mengonfirmasi kejadian tersebut. Menurutnya, Ayu datang ke stasiun untuk melaporkan kejadian tersebut dan meminta bantuan agar bisa kembali ke Indramayu.

“Kejadian tersebut benar. Korban datang dan meminta untuk dibawa ke Dinas Sosial. Saat ini, korban berada di Dinas Sosial dan direncanakan akan kembali ke Indramayu besok,” kata Surya saat dikonfirmasi.

Surya mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kejahatan yang biasanya terjadi menjelang Hari Raya Idul Fitri.

“Ya, kita harus berhati-hati terhadap orang yang baru dikenal. Segera laporkan ke petugas atau kantor polisi terdekat jika ada hal yang mengganggu, terutama jika terkait dengan tindak pidana,” ujar Surya.(Rz)

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

Berita terkait
Related

Pembangunan Pagar PDAM Kahuripan Diduga Menyimpang, Pelaksana Kabur Saat Dikonfirmasi

Bogor | Pikiranrakyat.org - Proyek pembangunan pagar tanah di...

Wali Kota Depok Diminta Tegas! Warga Geram, Tak Mau Kotanya Jadi Arena Konflik Debt Collector dan Ormas

DEPOK | Pikiranrakyat.org – Keributan antar debt collector dan...

DPD IKM Depok Jalin Komunikasi Strategis dengan Pimpinan DPRD

DEPOK | Pikiranrakyat.org - Dalam mempererat silaturahmi dan membangun...

DP3AP2KB Depok Dampingi Korban Kekerasan Seksual Anak, Ini Kronologisnya!

Depok | Pikiranrakyat.org – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok langsung...